Anggaran Pusat Berkurang, Pemkab Bekasi Lakukan Penyesuaian Belanja
Font Terkecil
Font Terbesar
Cikarang: Pemerintah Kabupaten Bekasi akan melakukan penyesuaian belanja daerah pada 2026 mendatang. Hal ini dikarenakan berkurangnya anggaran transfer pusat kepada Pemkab Bekasi.(7/10/25).
 |
| Penjabat (Pj) Sekda Kabupaten Bekasi, Ida Farida, saat memberikan arahan kepada jajaranya dalam apel pegawai di Plaza Pemkab Bekasi, Senin (6/10/2025) (Foto: Pemkab Bekasi) |
Penjabat (Pj) Sekda Kabupaten Bekasi, Ida Farida mengatakan, anggaran pusat berkurang 30 persen dari penerimaan tahun 2025 ini. Atau setara dengan Rp1,5 miliar.
Dengan kondisi tersebut, maka Pemkab Bekasi akan benar-benar mengoptimalkan anggaran yang ada. Yaitu, dengan memprioritaskan anggaran untuk belanja publik yang menyangkut kepentingan masyarakat.
Melalui langkah ini, Pemkab Bekasi berharap kebutuhan masyarakat tidak terganggu. Terutama di sektor-sektor penting seperti pembangunan, pendidikan dan kesehatan.
"Prioritaskan belanja yang benar-benar untuk kepentingan masyarakat. Kita ini pelayan masyarakat, jadi utamakan kebutuhan yang paling mendesak,” ujarnya, saat apel pegawai di Plaza Pemkab Bekasi, Senin (6/10/2025).
Sementara itu, Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang mengatakan, pihaknya akan mengoptimalkan sektor Pendapatan Asli Daerah (PAD). Salah satunya, dengan menggali sumber-sumber potensi pendapatan yang bisa menaikan PAD Kabupaten Bekasi.
"Saya sudah menekankan kepada jajaran agar potensi dan sumber-sumber PAD bisa digali secara maksimal. Saya sudah koordinasikan langkah kedepannya bersama para perangkat daerah," ujar Bupati.(*)
